SANGAT memungkinkan, anak
kelahiran Cirebon menjadi bupati Cirebon atau wakil gubernur bahkan gubernur
Jawa Barat sekalipun. Apalagi tokoh pemilik suara khas itu berada pada posisi popularitas yang sangat tinggi.
Dialah vokalis Setia Band Muhammad Charly Vanhouten.
Menurut pemerhati politik yang
juga mantan musisi Ozenk Percussion,
Deni Tudirahayu, popularitas Charly sangat mungkin dapat mengalahkan
posisi bupati petahana, Sunjaya Purwadisastra.
Artis perkusi yang kini sedang
mendalami soal-soal politik ini pun menilai, Charly bisa menjadi magnet sangat
kuat bagi tanah kelahirannya Cirebon. Faktanya, munculnya Charly dalam bursa
kandidat pilkada di Kabupaten Cirebon Tahun 2018, mengubah drastis konstalasi
politik kota wali itu.
Selama ini Cabup petahana dari
PDI Perjuangan, Sunjaya Purwadisastra, seolah tidak punya kompetitor yang kuat
dan sepadan. "Mulai tahun 2018, bupati petahana sudah harus mundur secara
elektoral. Charly nampaknya jau lebih populer dan elektabel, bahkan sanggup
memimpin Cirebon lebih baik dan dinamis," kata Deni Tudirahayu saat ditemui
IntroNews di Alam Santosa Pasir Impun Kab. Bandung, Minggu (24/12/2017)
Menurut Pengamat Hukum Tatanegara
Erdi D. Soemantri, jika ada anggapan Sunjaya terpopuler, maka Charly akan
mengimbangi dan mengikis popularitas bupati petahana itu. Partai-partai politik
yang tadinya tidak pede mengajukan figurnya, dengan munculnya Charly akan
menciptakan lawan tangguh yang sepadan. "Istlahnya Head to Head," tandas Erdi.
Menurutnya, figur Charly layak dipertimbangkan
untuk meruntuhkan calon incumbent. Menurut hasil survey, popularitas dan
elektabilitas Sunjaya pun kini terus merosot. Desas-desus di tengah-tengah
masyarakat Cirebon, turunnya popularitas Sunjaya akibat dugaan nikah siri,
seringnya mutasi hingga ingkar janji kepada masyarakat, miskin terobosan, dan
tanpa realisasi visi-misi serta program semasa kampanye pilkada 2013 lalu. "Charly harus banyak belajar cara memimpin sebuah daerah, populer dan elektabel tidak cukup," kata Erdi menyarankan.
Munculnya nama Charly untuk
Pilkada Kabupaten Cirebon 2018, termasuk santer dibicarakan para pengamat di
Jawa Barat. Bandung salah satunya yang sedang getol mengkaji 16 pilkada
serentak di Jabar termasuk pemilihan gubernur (pilgub).
Di sisi lain, Charly layak
diajukan beberapa partai politik untuk cagub-cawagub Jawa Barat. Hal itu menurut
beberapa pengamat politik menilai Charly sangat tinggi tingkat popularitasnya.
Selain itu sepanjang musim pilkada Jabar artis menjadi penentu kemenangan
kandidat.
Seperti Gubernur Ahmad Heryawan (Aher)
periode pertama sukses melenggang karena menggandeng Dede Yusuf. Setelah itu
Aher di periode kedua pun menang lantaran ada Figur sang aktor Nagabonar
sekaligus produser kawakan Dedi Mizwar.
Charly juga memiliki kedekatan
dengan beberapa tokoh penting dan Cagub Jabar, seperti Ketua DPD Partai Golkar Jawa
Barat Dedi Mulyadi (DM) yang namanya semakin harum. Besar kemungkinan Charly
juga digandeng DM yang juga bupati Purwakarta itu.
Di Jawa Barat Charly juga akan
bisa menandingi popularitas Ridwan Kamil termasuk Dedi Mizwar. Sehingga DM atau
figur cagub lain kencang beredar kini telah menggodok mantan Vokalis ST12 itu
untuk jadi Cagub-Cawagub Jawa Barat.
Ketika dikonfirmasi melalui smartphone Minggu (24/12/2017) Charly menjawab
tidak munafik siapa pun pasti ingin bisa mengabdikan diri dan berbuat yang
terbaik untuk mengembangkan daerah sendiri. Charly mengaku, kendati tidak
terlalu berambisi namun memastikan dirinya siap jika dipercaya rakyat melalui
partai politik.
"Mengalir saja, bismillah
kalau memang Allah menghendaki Insya Allah Pasti akan ada jalan,"
tutur Charly. Namun, kata Charly, untuk maju menjadi calon bupati Cirebon,
dirinya tidak mau tergesa-gesa karena banyak hal yang harus dipertimbangkan
dengan baik untuk bisa melangkah dengan pasti.
Berpolitik adalah baik, namun
Charly mengaku senang jika namanya dikehendaki melalui survei dan wacana
internal partai. "Hanya bisa mengalir tanpa harus berambisi berlebihan.
Karena, politik itu sangat dinamis sehingga bisa berubah dengan segala
kemungkinan dalam sekejap," pungkasnya.(isur)
No comments
Post a Comment