Toni Toharudin, dosen F-MIPA kini masuk daftar 9 bakal calon Rektor
Unpad periode 2019–2024. Di tangannya Unpad yang kini memiliki kampus di tiga
lokasi di Jawa Barat itu akan ditarik pada posisi 500 perguruan tinggi terbaik
dunia dari posisi 750 saat ini. Upaya itu tidaklah gampang, perlu kerja keras
dan cerdas dari seorang pemimpin tertinggi di Unpad.
Yang menarik dari Toni Toharudin, bakal calon rektor termuda ini, Unpad
ia akan bawa ke jatidirinya semula mengemban misi kejayaan Siliwangi dengan
kesundaannya. Jika perlu, ia akan gaet mahasiswa asing belajar sastra dan
budaya sunda. Sementara highligth programnya adalah pada aspek penelitian,
setelah itu baru prioritas lainnya.
Di luar kampus, Toni Toharudin dikenal sebagai alumni Unpad yang sangat
peka terhadap persoalan lingkungan hidup dan budaya. Ia juga Ketua Badan
Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah se-Indonesia. Soal ukur-mengukur kriteria sebuah
sekolah, tentu dialah ahlinya.
Selasa Sore, 3 September 2019, pria kelahiran Tasikmalaya 1 April
1970 itu, berdiskusi dengan sejumlah awak media di kawasan ekowisata dan budaya
Pasir Impun, Kab. Bandung. Toni juga sengaja bertemu Eka Santosa membicarakan
nilai luhur sastra dan budaya Sunda untuk sivitas akademisi di Unpad. Eka juga
alumni Unpad yang mengusung derajat sastra dan budaya sunda di Jawa Barat.
Selain memberi keterangan atas pertanyaan sejumlah insan media,
Toni Toharudin yang kini menguasa bahasa inggris dan Belanda itu juga sempat
berwawancara khusus dengan wartawan senior Hari Safiari di Pasir Impun. Berikut
cuplikan selengkapnya:
Talkshow ....
No comments
Post a Comment