Di balik ketenarannya sebagai presiden yang diperolok-olok tidak hanya oleh muslim di seluruh dunia, Trump juga dibenci oleh rakyatnya sendiri, ia punya kisah unik sebagai pebisnis terkenal dibidang properti.
Sampai tulisan ini dibuat, Donald Trump memang masih menjabat presiden AS, kemudian ia akan digantikan Joe Biden yang justru menghormati dan mencintai warga muslim di seluruh dunia.
Baiklah, itu kisahnya yang boleh dikenang sebagai presiden AS yang 'menyebalkan', tetapi ada kisah hidup Trump yang perlu dijadikan patokan bagi kesuksesan sebuah bisnis besar, terutama bagi para pebisnis pemula.
Donald Trump terkenal sebagai pengusaha sukses asal Amerika. Ia adalah juri sekaligus executive producer dalam sebuah acara televisi yang pernah diputar salah satu tv swasta di Indonesia "The Apprentice". Sosoknya memang unik, gaya rambut, tampangnya, dan gaya bicaranya membuatnya mudah diingat orang.
Ia mengawali karir di perusahaan ayahnya, The Trump Organization setelah ia menyelesaikan pendidikannya di Wharton School at the University of Pennsylvania pada tahun 1968. Selama bekerja pada perusahaan ayahnya ia banyak belajar mengenai bisnis properti, bagaimana melakukan deal, dan mendapatkan profit.
Donald Trump memang memiliki bakat yang luar biasa. Sang ayah yang sekaligus mentornya pernah mengatakan "Everything he seems to touch turns to gold" . Nama Trump telah jauh melebihi sang ayah. Namanya pernah masuk dalam daftar orang Amerika terkaya menempati posisi 88 dari 400 (versi majalah Forbes) waktu itu.
Bagaimana sebenarnya cara Donald Trump meraih kesuksesan seperti itu? Ia memang tak segan membagi rahasianya tapi tidak diberikan secara cuma-cuma. Trump memasang tarif USD 25.000 (Rp350 juta) per menit. Wow Luar Biasa.
Meskipun memasang tarif mahal, banyak penggemar yang tak mundur untuk dapat mengetahui rahasia sukses Trump. Ribuan penggemarnya datang di seminar The Learning Annex Wealth Expo di New York, 2004 lalu. Saat itu, Trump berpidato selama satu jam dengan bayaran US$ 1,5 juta (Rp21 miliar).
Sejak itu dia mulai banyak berceramah di New York, Chicago, Los Angeles, San Francisco, dan masih ada 20 kali seminar lagi dengan bayaran makin tinggi, US$ 1,5 juta (Rp21 miliar) per jam sampai tahun 2007.
Dalam meraih tujuan, Trump dikenal sangat agresif. Ia pernah berpesan "Ketika seseorang melawanmu, segera lawan, jadilah orang yang brutal dan kuat, kerahkan semua kemampuan untuk mencapai tujuan"
Sesuai tujuan awal, tulisan ini membongkar cara Donald Trump meraih sukses dalam bisnisnya. Bocorannya ia rilis ke publik dunia saat ia sudah menjadi presiden AS. Inilah cuitan Donald Trump untuk meraih kekayaan:
Hambatan terbesar dalam membangun kekayaan adalah memercayai apa yang tidak bisa dijangkau. Pikirkanlah hal yang besar, maka diri Anda akan menjadi orang yang besar juga.
Dalam sebuah permainan, orang-orang yang membangun kekayaan karena motivasi uang adalah seorang pemimpi. Sebaliknya, mereka yang senang memainkan permainan akan menang ketimbang mereka yang duduk sambil berkhayal.
Begitulah cara kaya Donald Trump yang saya simpulkan dari beberapa sumber artikel di internet. Ada yang Anda tambahkan? Atau bagaimana dengan cara kaya ala Anda sendiri? Setiap orang tentu punya cara masing-masing, tetapi cara Donald Trump juga patut diperhitungkan.[isur, berbagai sumber]
Illustrasi foto: pixabay.com
No comments
Post a Comment